Adsens

Bloody Stabbing Knife

Hantu Nenek Nenek Yang Mencari Tempat Tinggal

0
9:56 PM

Haii kawan kawan, maaf aku sudah lama tidak posting lagi di blog ini dikarenakan kesibukan ku di dunia nyata. Karena aku ingin memfokuskan diriku di dunia nyata, dan aku sudah lama tidak mempedulikan dunia gaib, tetapi itu semua hal yang mustahil aku lakukan. Jadi aku ingin membagikan sebuah kisah yang terjadi kemarin malam, hemm... kejadian itu sial betul bagiku, karena parah juga. Oke langsung saja kita keceritanya.

Ketika itu, aku dan teman teman rumahku sedang bermain di sekitaran teras rumahku sekitar pukul 20.00 mereka bernama asyam, raihan, fuad, fauzan, dan farhan. umur Mereka lebih muda daripada umurku. Ketika itu sedang asyik asyiknya kami mengobrol, ketika aku melihat ke arah pagar, di sudut kiri pagar aku melihat bayangan putih melayang ke arah kanan, bayangan putih itu tinggi nya sekitar 2 meter. Aku tak begitu jelas melihatnya, karena kejadian itu cepat sekali. Sontak saja aku langsung berkata pada teman temanku “oi itu ada hantu loh, tinggi banget lagi” lalu salah satu temanku berkata “mana? Ga ada...” “itu tadi, sudah lah tidak mungkin kalian bisa melihatnya” (mereka sudah tahu dengan keanehan ku yang bisa melihat makhluk makhluk itu, jadi itu sudah biasa)
Lalu sekitar pukul 21.00 kami pun bubar, dan pulang kerumah masing masing. Pukul 21.30 aku keluar dari rumah untuk memasukan motorku ke dalam rumah. ketika aku menaiki motorku, tiba tiba kurasakan hawa dingin yang sudah tak aneh lagi, ya itu hawa dari jin wanita --“. Haduh aku sudah berpikir kalau ini sudah mulai tidak benar. Singkat cerita aku sudah memasukan motor, cuci kaki, dan ke kamar
Ketika di kamar aku tiba tiba saja sakit perut, lalu aku langsung lari ke kamar mandi yang memang terpisah dari rumah utama. Aku mengunci pintu dan langsung jongkok di kloset (its real man, aku tak akan memotongnya) dan ketika aku sedang pipis terdengar suara orang yang mengetuk ngetuk pintu “tok tok tok” “hemm siapa itu ya? Tunggu dulu baru juga masuk” tapi tiba tiba saja terdengar seperti suara tertawa nenek nenek “hihihihi “ suara nya sangat menyeramkan sekali, aku langsung memakai celanaku jujur saja pipisku terkena kakiku wkwkwk... aku langsung lari ke kamar adikku dan menceritakan semuanya, lalu aku memintanya untuk menemaniku ke kamar mandi. Adikku sudah mengerti dengan keadaanku yang seperti ini. Tanpa pikir panjang langsung ia menunggu di depan pintu kamar mandi. Setelah selesai aku kembali ke kamarku (aku tidur sendiri) kumatikan lampu kamarku dan ku setel musik dari hpku ketika lagi pertama usai dan tiba tiba saja ada suara nenek nenek yang sangat jelas di telingaku berkata “uajng tulungan..” astagfiruwloh ada apa lagi ini. Aku langsung ke kamar adikku dan menceritakannya. Lalu aku diam di sana selama beberapa saat. Sampai aku tertidur di sana. Aku terbangun karena panasnya udara di kamar ini, dan aku juga tidak terbiasa dengan tidur dalam keadaan lampu masih menyala.
Aku memberanikan diri untuk pindah lagi ke kamarku sekitar pukul 23.00. aku sengaja untuk tidak tidur dulu. Soalnya pasti si hantu nenek nenek peot itu datang lagi.
Benar saja baru beberapa menit aku lihat di pintu kamar si nenek nenek itu menampakan diri, rambutnya 80% berwarna putih se punggung, dan tinggi sekali, serta memakai pakaian dress berwarna putih. Aku ajak ngobrol tuh si nenek peot itu
A = aku
B = hantu nenek nenek

A : oi kenapa kamu ngikutin saya?
B : abdi teh tos teu gaduh tempat deui (saya tidak punya tempat tinggal lagi)
A : kenapa atuh ganggu saya? Apa salah saya? Kan kaget kalau di gituin tadi di kamar mandi.
B : hihihihi (malah ketawa dia) abdi bade tinggal di dieu weh nya? Sabab imah abdi atos di ancurkeun (saya mau tinggal di sini saja ya? Soalnya rumah saya sudah di hancurkan) *rumahnya tuh bekas pabrik kayu di ujung jalan rumahku yang sekarang sudah di hancurkan dan mau di bangun bangunan baru*
A : eh enak aja main tinggal tingal ga mau dasar nenek peot *aseli aku ngomong gitu*
B : sia teu sopan ka aing! (kamu tidak sopan kepada saya!) *sambil marah*

aku langsung baca jurus terakhirku yaitu “ayat kursi” ketika aku membacanya si nenek nenek itu malah tertawa tidak jelas, namun ketika aku sampai pada kata “HIFZHUHUMAA WAHUWAL 'ALIYYUL AZHIIM” dia tiba tiba saja teriak keras dan menutup telinganya lalu menghilang entah kemana..

lalu aku yakin sekarang bisa tidur nyenyak, aku mematikan lampu kamar dan tidur. Tapi ketika pukul 00.00 adikku membangunkanku katanya ia di ganggu juga oleh sosok nenek nenek. Dan ia takut dan meminta untuk tidur 1 kamar. Tapi aku yakin si hantu nenek nenek itu tidak mungkin berani menggangu ku lagi.

Tentangku

Namaku Aditya umurku 18 tahun, Aku senang berteman dengan siapa saja, termasuk kalian :).

0 komentar:

QwertAdit

QwertAdit